Cara Menentukan Total Pendapatan Parkir Setiap Hari
Kali ini saya akan membagikan Tips, bagaimana cara menentukan total pendapatan parkir setiap hari. Perhitungan dapat dilakukan dengan memperhatikan hal-hal karakteristik parkir. Berikut karakteristik parkir yang perlu diketahui, antara lain
- Ruang Parkir
Besarnya luas lahan area parkir yang akan digunakan
- Kapasitas Parkir
Banyaknya kendaraan yang dapat dilayani oleh suatu lahan parkir selama waktu operasional pelayanan
- Volume Parkir
Jumlah kendaraan yang telah menggunakan ruang parkir pada suatu lahan parkir tertentu dalam satuan waktu tertentu (biasanya per hari)
- Durasi Parkir
Untuk mengetahui lama suatu kendaraan pada saat parkir
- Akumulasi Parkir
Untuk mengetahui jumlah kendaraan yang sedang berada pada suatu lahan parkir pada selang waktu tertentu
- Tingkat Pergantian (Parking Turn Over)
Diperoleh dari jumlah kendaraan yang telah memanfaatkan lahan parkir pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia
- Tingkat Penggunaan (Occupacy Rate)
Diperolah dari akumulasi kendaraan pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia dikali dengan 100%
Adapun tips cara menentukan total pendapatan parkir setiap hari adalah sebagai berikut:
- Tarif Parkir Tetap
Volume parkir x tarif parkir
Contoh:
- Jika Kapasitas Volume Parkir 500 kendaraan, tarif parkir Rp 4.000,-/ 1x masuk
- Maka Pendapatan Parkir = 500 x Rp 4.000 = Rp. 2.000.000,-
- Tarif Parkir Progresive
Volume parkir x Durasi parkir x tarif parkir
Contoh:
- Jika Kapasitas Volume Parkir 500 kendaraan, tarif parkir Rp. 3.000/ jam pertama, Rp. 1.000/ jam berikutnya, durasi parkir 3 jam
- Maka Pendapatan Parkir = 500 x (3.000 + 1.000 + 1.000) = Rp. 2.500.000,-
Baca juga | Tips Memilih Mitra Perusahaan Pengelola Parkir untuk Mall dan Pusat Perbelanjaan
Ini adalah tips tips bagaimana cara menentukan total pendapatan parkir setiap hari. Jika ada hal yang ingin dikonsultasikan lebih lanjut dapat menghubungi BSS Parking di hotline nomor 0822-9218-0729
Penulis : Denny Tomodok